Berdasarkan ukuran, chakra dibagi menjadi tiga kategori, chakra mayor, chakra minor, dan chakra mini. Ukuran diameter chakra mayor berkisar antara 7 – 10 centimeter. Chakra minor berdiameter antara 2,5 – 5 centimeter. Sedangkan chakra mini berukuran dibawah 2,5 centimeter.
Di tubuh energi, ada 11 chakra mayor. Chakra-chakra tersebut sering digunakan sebagai tempat pendeteksian penyakit secara umum. Seringkali hanya dengan membersihkan chakra mayor tersebut maka penyembuhan bisa terjadi.
Chakra ajna terletak diantara dua alis mata. Tugas chakra ajna adalah mengendalikan dan memberikan energi kepada kelenjar pituitari, kelenjar endokrin, dan sampai batas tertentu memberikan energi kepada otak. Chakra ajna juga mempengaruhi mata dan hidung.
Gangguan fungsi chakra ajna bermanifestasi sebagai penyakit yang berkaitan dengan kelenjar endokrin seperti diabetes. Pengobatan diabetes tidak hanya dengan merawat chakra solar plexus yang mengendalikan pankreas, tetapi juga chakra ajna.
Pemberian energi penyembuhan kepada chakra ajna, dahi dan mahkota membuat chakra lain berpendar dalam urutan kecepatan tertentu sehingga dengan kata lain bisa menyalurkan energi keseluruh tubuh. Tidak dianjurkan memberikan energi secara bersamaan melalui chakra ajna, dahi dan mahkota karena dalam kadar dan kondisi tertentu bisa membuat pasien kehilangan kesadaran.
Chakra ajna juga disebut mata ketiga yaitu mata yang bisa melihat dimensi lain. Kewaskitaan sering dihubungkan dengan chakra ajna. Tiga chakra yang dikaitkan dengan kewaskitaan antara lain chakra ajna, tenggorokan dan jantung. Namun ada juga yang berpendapat tiga chakra yang berpengaruh adalah chakra tenggorokan, ajna dan chakra dahi.
Gambar : "Mukjizat penyembuhan Prana"
){kind=link}
0 komentar:
Posting Komentar